Tumbuhkan Sikap Qona’ah, In syaa Allah Hidup Kita akan Berkah
Tumbuhkan Sikap Qona’ah, In syaa Allah Hidup Kita akan Berkah
(Oleh:
Dr.H.Sukarmawan,M.Pd.)
Dalam Islam, Qana’ah adalah sifat menerima atas rizki yang
telah diberikan oleh Allah. Sebagai orang beriman, kita harus memiliki sifat
qana’ah agar kita bisa menerima ketentuan Allah dalam masalah rezeki agar hidup
kita akan menjadi berkah. Dalam kitab Ihya Ulumiddin, Imam al-Ghazali
menyebutkan doa yang perlu kita baca agar kita memiliki sifat qana’ah. Lafadz
doanya sebagai berikut;
اَللَّهُمَّ ارْزُقْنِيْ حَلاَلًا لَا تُعَاقِبْنِيْ
عَلَيْهِ وَقَنِّعْنِيْ بِمَا رَزَقْتَنِيْ وَاسْتَعْمِلْنِيْ بِهِ صَالِحًا تَقَبَّلْهُ
مِنِّيْ اَللَّهُمَّ قَنِّعْنِيْ بِمَا رَزَقْتَنِيْ وَبَارِكْ لِيْ فِيْهِ وَأخْلُفْ
عَلَيَّ كُلَّ غَائِبَةٍ لِيْ بِخَيْرٍ
“Ya Allah, anugerahilah aku rezeki yang
halal, janganlah Engkau siksa aku atas rezeki itu. Anugerahilah aku sifat
mencukupkan diri (sifat qana’ah) dengan apa yang telah Engkau rezekikan padaku
dan pakaikanlah aku dengan rezeki itu pada jalan yang baik dan terimalah yang
baik itu daripadaku. Ya Allah, anugerahilah aku sifat qana’ah atas denga apa
yang telah Engkau karuniakan padaku dan berkahilah aku dalam rezeki tersebut,
dan gantilah atasku setiap sesuatu yang hilang dariku dengan yang lebih baik.”
Cara
Agar Senantiasa Merasa Cukup (Qona’ah)
Ada resep
yang dapat membantu agar kita selalu bersikap Qona’ah, ada satu pesan Nabi
Muhammad SAW yang sangat indah: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi Muhammad
shallallahu alaihi wasallam bersabda,
انْظُرُوا
إِلَى مَنْ أَسْفَلَ مِنْكُمْ وَلَا تَنْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ فَوْقَكُمْ فَهُوَ
أَجْدَرُ أَنْ لَا تَزْدَرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ
“Pandanglah
orang yang berada di bawah kalian, jangan memandang yang ada di atas kalian.
Hal itu lebih layak membuat kalian tidak mengingkari nikmat Allah yang ada pada
kalian.” HR. Al-Bukhari (6490) dan Muslim (2963)
Jika
masalah duniawi, lihatlah kondisi orang yang keduniaan jauh berada di bawah diri
kita agar kita sadar bahwa masih banyak
yang kekurangan. Jika kita selalu melihat orang yang di atas kita dalam hal
duniawi maka kita akan selalu merasa kurang dan pada akhirnya kita termasuk
orang yang tidak bersyukur (Kufur Nikmat).
Allah swt dengan tegas telah mengingatkan orang yang kufur nikmat sebagaimana Firman-Nya dalam
Al-Qur’an Surat Ibrahim ayat
7.
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ
ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ
“Serta ingatkanlah pada Tuhammu dengan
“Kenyataannya apabila kamu bersyukur maka akan Aku perbanyak (nikmat) kepada
kamu, dan jika kamu memungkiri (nikmat-Ku), maka Siksa-Ku amatlah pedih” (QS.
Ibrahim:7).
Jika
masalah akjirat (Ukhrowi) maka lihatlah orang yang di atas kita, sehingga bisa
membuat diri kita semakin terpacu untuk meningkatkan amal saleh sehingga kita
akan lebih giat lagi dalam beribadah. .
Orang qona’ah sudah
pasti bersyukur, tapi kalau orang bersyukur belum tentu qona’ah,
karena orang qona’ah, apapun yang ia dapat selalu ia syukuri dan
ridho terhadap apa yang telah Allah tetapkan.
Cara
Agar Istiqomah Selalu Bersyukur Atas Nikmat Allah
Kita
harus selalu mensyukuri atas rezeki yang Allah swt telah karuniakan kepada diri
kita baik rezeki itu sedikit jumlahnya apalagi jika karunia rezeki itu
berlimpah. Agar kita istiqomah lihatlah orang yang di bawah kita, lihat sekitar
kita masih banyak orang miskin yang selalu kelaparan. Orang lain masih berpikir
apakah besok dia bisa makan ? sementara diri kita yang Allah swt telah
karuniakan rezeki berlimpah setiap hari berpikir besok yang enak kita makan apa
ya ? Jadikanlah itu sebagai pengingat diri kita
bahwa kita ini telah memiliki banyak kenikmatan yang Allah berikan..
Apakah
rasa syukur bisa dilatih? Nabi berpesan kepada kita bahwa kekayaan bukan
banyaknya harta, tapi kaya itu adalah hati selalu merasa cukup. Sebagaimana
Sabda Rasulullah SAW :
حَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ وَابْنُ نُمَيْرٍ
قَالَا حَدَّثَنَا سُفْيَانُ بْنُ عُيَيْنَةَ عَنْ أَبِي الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
لَيْسَ الْغِنَى عَنْ كَثْرَةِ الْعَرَضِ
Zuhair bin Harb dan Ibnu
Numair keduanya berkata telah menceritakan kepada kami Sufyan bin Uyainah dari
Abu Zinad dari Al A'raj dari Abu Hurairah ia berkata Rasulullah "Bukanlah kekayaan
itu dengan banyaknya harta dunia akan
tetapi kekayaan yang hakiki itu adalah kaya akan jiwa" •
HR Muslim 1741, Hadits Shahih Muslim 1741, Hadits Muslim No. 174.
Demikianlah
uraian singkat dari Penulis terkait sikap Qona’ah atas karunia rezeki yang
telah Allah swt limpahkan kepada kita dan marilah “Tumbuhkan Sikap Qona’ah, In syaa Allah Hidup Kita akan Berkah”
Posting Komentar untuk "Tumbuhkan Sikap Qona’ah, In syaa Allah Hidup Kita akan Berkah"